Sabtu, 03 Januari 2015

PENCERNAAN




SEMESTER III
BABKU CAIR
KASUS I
Tn. A 20 tahun adalah seorang petani, pendidikan SD, dating ke RS dengan keluhan BAB cair, muntah-muntah, kejang, ekstremitas dingin, wajah biru, anus luka, inkontinuitas alvi dan urin, perut cekung, klien gelisah, keadaan umum lethargic, TD 130/90 mmHg, RR 32 x/mnt, N 116 x/mnt, suhu 39ºC, hasil pemeriksaan lab di temukan leukosit menigkat dan ditemukan entamoeba coli, pasien di diagnose Disentri Basiller.

KASUS 2
FESESKU BERWARNA HITAM
Nn, B berusia 15 tahun dari Bali, pelajar, klien dating ke RS pada tanggal 13 Desember 2013 dengan di antar keluarga klien. Dengan keluhan nyeri epigastrium menjalur ke puggung dan thorax, nyeri terjadi 2-4 jam setelah makan, klien juga megeluh nyeri ulu hati. Setelah makan klien megeluh perut kembung, perih, mual dan nyeri tekan pada abdomen. Feses warna hitam, pada saat endoscopi di temukanlaserasi pada mukosa duodenum yang di sebabkan oleh penigkatan HCL dalam duodenum. Keadaan umum CM, TD 120/80 mmHg, RR 24 x/mnt, nadi 100 x/mnt, suhu 38ºC, TB 158 cm, BB 52 Kg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar